Gedung Putih: Konstitusi tidak membiarkan presiden mengabaikan batas utang

Gedung Putih mengatakan pada hari Kamis bahwa pihaknya tidak percaya Konstitusi memberi presiden jalan keluar untuk menghindari default utang Amerika Serikat jika Kongres gagal meningkatkan batas pinjaman sebelum habis dalam waktu sekitar dua minggu.

“Pemerintahan ini tidak percaya bahwa Amandemen ke-14 memberikan kekuatan kepada presiden untuk mengabaikan plafon utang,” kata juru bicara Gedung Putih Jay Carney pada sebuah briefing.

“Selain itu, bahkan jika presiden dapat mengabaikan plafon utang, fakta bahwa ada kontroversi yang signifikan seputar wewenang presiden untuk bertindak secara sepihak berarti bahwa itu tidak akan menjadi alternatif yang kredibel bagi Kongres untuk menaikkan plafon utang,” tambahnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *