Kopenhagen (AFP) – Tingkat es laut di Arktik berada pada rekor terendah untuk Oktober, kata para peneliti Denmark pada Rabu (28 Oktober), menambahkan musim hangat yang tidak biasa berarti tidak pulih secepat biasanya.
“Tingkat es laut Arktik Oktober akan menjadi yang terendah dalam catatan dan tingkat pertumbuhan es laut lebih lambat dari biasanya,” kata Dr Rasmus Tonboe, seorang ilmuwan di Institut Meteorologi Denmark (DMI), mencatat bahwa catatan kembali ke tahun 1979.
Sudah pada bulan September para peneliti mencatat tingkat terendah kedua es laut yang tercatat di Kutub Utara, meskipun tidak cukup mencapai tingkat yang tercatat pada tahun 2012.
Tetapi air laut yang lebih hangat dari biasanya memperlambat pembentukan es baru pada bulan Oktober.
Suhu air di bagian timur Arktik, utara Siberia, dua hingga empat derajat lebih hangat dari biasanya, dan di Teluk Baffin, satu hingga dua derajat lebih hangat, kata DMI dalam sebuah pernyataan.
Lembaga itu mengatakan ini mengikuti tren yang diamati dalam beberapa tahun terakhir, yang digambarkan sebagai “spiral setan”.
“Ini adalah tren yang telah kita lihat beberapa tahun terakhir, dengan musim perairan terbuka yang lebih lama membuat matahari menghangatkan laut untuk waktu yang lebih lama, menghasilkan musim dingin yang lebih pendek sehingga es tidak tumbuh setebal dulu,” kata Dr Tonboe.