BERLIN (AFP) – Jaksa Jerman mengatakan Senin (6 Juli) bahwa mereka telah melakukan penangkapan baru terkait dengan runtuhnya penyedia pembayaran Wirecard yang spektakuler, yang menjadi skandal penipuan keuangan terbesar di negara itu.
Direktur pelaksana Cardsystems Middle East FZ-LLC, anak perusahaan Wirecard yang berbasis di Dubai, ditahan karena dicurigai melakukan penipuan serius, kata jaksa.
Tersangka tidak disebutkan namanya oleh pihak berwenang, tetapi media Jerman telah mengidentifikasi dia sebagai Oliver Bellenhaus, yang menjalankan unit perusahaan Jerman yang paling menguntungkan sebelum skandal itu terungkap.
Jaksa mengatakan alasan untuk menahan tersangka termasuk “risiko pelarian dan risiko penekanan bukti”.
Wirecard mengejutkan dunia keuangan Jerman ketika mengakui bulan lalu bahwa 1,9 miliar euro yang hilang dari rekeningnya kemungkinan tidak ada.
Menteri Keuangan Jerman Olaf Scholz menyebutnya sebagai “skandal yang tak tertandingi”, dengan mengatakan itu menggarisbawahi perlunya pengawasan yang lebih besar dan atas perusahaan keuangan semacam itu.
Kepala eksekutif Wirecard Markus Braun ditangkap karena dicurigai memalsukan akun sebelum dibebaskan dengan jaminan.
Perusahaan sejak itu mengajukan kebangkrutan.
Tuduhan telah menghantui Wirecard selama berbulan-bulan, tetapi perusahaan teknologi keuangan itu mampu berulang kali menangkis klaim.